3.27.2017

JIKA PASUKAN JERAWAT MENYERBU

Astagfirullah, muka jadi banyak jerawat dan bekasnya. Kenapa ini? Tadinya muncul malu malu 1, 2, 3 biji. Saat bercermin berasa ngeliat sketsa doodle gadis kecil dengan bintik bintik merah di pipi *balangsendal* kupikir ga papa lah jerawatan kalo jadi cute begini, abis bergumam gitu mereka ngga malu malu lagi nunjukin kemampuan beranak pinaknya, menjadi 4, 5, 6.. lha..kok lanjut lebih dari jumlah tim pemain bola, maunya jadi wasit nyetop mereka bermain liar di wajah, apa daya mereka terus bertambah.

Kalau begini lucu kan.. huwehehe

Kisahnya beberapa hari sebelum kena chikungunya saya salah beli sabun muka, biasa pakai Hada Labo apa nggak Acnes yang isinya warna putih. Waktu di supermarket ngga ada, beli lah Acnes warna hijau (isinya warna kuning) dengan embel embel vitamin c dan e. Kirain sama, ternyata efeknya beda. Habis pakai kulit kering.. kupikir kulit lagi adaptasi.Baca juga : Sabun wajah dari arang bambu

Habis itu tiap cuci muka makin ngerasa ga enak, makin kasar. Sampai sakit chikungunya ga gitu peduliin wajah, jalan aja ga kuat, mana kepikiran printilan macam muka. Seminggu setelah kena chikungunya, muncul bintik bintik merah di seluruh badan hingga ke wajah

Petaka dimulai...
Cuci muka makin ngerasa gaenak, kasar. Bintik bintik merah akibat chikungunya mulai menghilang, ntah gimana bintik merah itu berubah jadi bintik jerawat. mak.. Sedikit lama lama menyerbu jadi pasukan. Sabun masih pakai acnes yang salah beli, memastikan cocok apa nggak. Sayangnya cuka beras habis belum beli lagi, sementara gabisa pake toner andalan. 
Baca juga : DIY toner cuka beras untuk menghilangkan beruntusan

Hubungan Hati dan Jerawat?
Saya pernah baca di situs luar (maap lupa sumbernya udah lama), jerawat yang tidak kunjung sembuh bisa diakibatkan karena kerja hati yang kurang maksimal. Sewaktu kena chikungunya, virus itu juga terdapat di hati. Fungsi hati tidak maksimal menyaring racun, sehingga racun racun itu muncul dalam bentuk jerawat. Jika jerawatmu tidak kunjung sembuh dengan berbagai cara, coba konsultasikan dengan dokter apakah ada yang mengganggu kinerja pada hati.

Jadi penyebabnya bukan karena sabun muka, toh sekarang wajah udah baik baik aja meskipun ga cocok pakai sabun ini karena ngerasa ga enak kulitnya dibanding yang biasa dipakai. Yang ga disangka penyembuhannya cepat, terutama bekas bekas hitamnya..

Tipsnya jika bingung tiba tiba muncul jerawat dalam jumlah banyak :
  • Adakah kebiasan yang kamu lakukan sebelum jerawat menyerbu banyak? Misalnya karena lembur terus jadi jarang membersihkan wajah sebelum tidur, meminum suplemen tertentu, dll
  • Perhatikan apakah itu dari produk kecantikan, kondisi kesehatan tidak stabil, gaya hidup atau lingkungan? Identifikasi munculnya karena sebab apa, agar mengetahui cara menyembuhkannya yang tepat
Penyembuhan :
  • Tidak memegang wajah! Niatnya ingin ngilangin malah nambahin jerawat. Kalo risih ingin pegang dibiasakan pelan pelan mengurangi intensitas pegang pegang jerawat.
  • Membersihkan wajah setelah bangun tidur dan setelah berpergian.
  • Penyembuhan luar dengan produk yang menyembuhkan jerawat, misalnya salep jerawat. Saya sendiri lebih suka mengolesi dengan cuka apel/beras yang dicampur air
  • Pakai produk yang cocok, rawat kondisi kulit agar meredakan peradangan. Jika tidak cocok hentikan dulu, konsemtrasi di penyembuhan.
  • Jangan pakai scrub, karena kulit sedang meradang, lebih baik mengurangi peradangannya, misalnya dengan produk yang mengandung lidah buaya dan oat (Atau natural dari sumbernya langsung) Mereka bagus untuk mengurangi kemerahan
  • Ubah pola makan dan gaya hidup. Perbanyak makan serat, kurangi dahulu produk diary seperti susu, keju, yoghurt, minyak (goreng gorengan), dan daging. Di saya mengubah pola makan ini paling ngefek banget untuk penyembuhan, karena terbiasa makan sembarangan -_-. It does wonder to heal body and soul :)

Update, ternyata ada bacaan dalam bahasa Indonesia tentang hati dan jerawat :
http://curejerawat.blogspot.co.id/2013/12/apakah-jerawat-terkait-dengan-masalah-kesehatan-hati.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...