Udah bukan jamannya mau foto produk atau untuk project tertentu pakai nyari-nyari spot yang bagus untuk background foto. Khususnya yang punya online shop, blog atau kebutuhan digital marketing lainnya, foto/gambar itu penting sekalih untuk memberikan informasi, branding, atau sekedar memanjakan mata pemirsanyah. Iya kalau sudah punya studio/tempat untuk pengambilan gambar (amin), alhamdulillah ga pusing kepala, jepret sana sini. Yang belum punya juga alhamdulillah dong, kalau pusing istirahat minum obat.
Entah tempat ngambil fotonya lagi di kamar
Baca juga : Bikin alas foto dari triplek bekas
Sah-sah aja kok kalau seneng ama sesuatu hal ngelakuin sebisa mungkin walopun skill belum sebanding dan alat masi apa adanya. Bukan berarti foto harus apa adanya di ruang temaram, kan kepingin hasilnya bagus, menimbulkan perasaan senang. Dan lagi seperti yang sudah disebut diatas, penting untuk informasi dan branding. Lakuin dari hati ditabur bumbu cinta, yang penting enjoy. Mari kita nge-hack salah satunya ngambil foto sambil guling-gulingan gelongsoran buat cari angle yang cakep hahaha seru.
Lighting
OOT dikit, orang desain bangunan yang terlibat di digital rendering interior, salah satu aspek penting pada setting lighting, soalnya efeknya bisa jauh berbeda, secara visual maupun efek psikologis. Bener kualitas cahaya itu ngefek banget sama hasil foto, keliatan bedanya hasil foto yang cahayanya bagus dan enggak.. Bertebaran cara membuat "studio mini" foto dengan lighting yang disetting sedemikian rupa sehingga ga perlu gelagapan lagi memburu cahaya alami nyesuain cuaca. Mau pagi siang sore malem hayuk kapan aja siap melayani(?) ehm, maksudnya kapan aja fotonya ga bergantung cuaca, cahaya matahari dan ga diburu waktu pastinya. Asik ya..
Background
Sebenernya ada yang namanya background, middleground dan foreground dalam fotografi. Tapi disini bahas background untuk foto produk pada umumnya. Background, alas foto jadi senjata pencipta mood yang berbeda sesuai tema. Makanya ga heran banyak orang yang menawarkan alas foto, salah satu tools yang membantu mewujudkan gambar yang bagus, paling nggak ya ngga bikin mata orang perih. Begitupun siapa yang ga tergiur sama alas foto yang aduhai menawan. Motif kayu rustic, marble elegan, hingga motif-motif yang menyeruak padat, ramai bagai pasar kaget banyak beredar.
Baca juga : Alternatif bahan untuk background/alas foto
Kamera dan tools pendukung
Kamera dan tools mempengaruhi kualitas, walopun ada kata-kata "The man behind the gun", hasil jepretan lensa 5 juta sama lensa 20 juta jelas beda ya.. Tapi berkat kemajuan teknologi, lensa yang terjangkau harganya juga cukup bagus, bahkan smartphone pun ga kalah bagus sama kamera pro. Smartphone temen aja lebih jernih warnanya dan jelas dibanding kameraku.. #curcol. Tools pendukung lain yang membantu kayak tripod, reflektor, diffuser dan software editing foto. Pengen rasanya punya tools-tools itu supaya memudahkan, kapan yaa punya hihi
Dekorasi dan pemanis
Foto dengan background yang polos punya keuntungan fokus ke produk, tapi ga salah juga foto produk yang ada pelengkapnya/penerapannya, misalnya produk alat makan, lebih cantik dan informatif jika ada makanannya juga, supaya fungsinya juga terlihat. Asal jangan terlalu dominan ke makanannya, hilang fokus ntar kirain food photography hahha. Objek utama yang berbau gift bisa ditambahkan pemanis pita-pita atau lainnya yang mendongkrak produk yang ingin ditonjolkan.
Baca juga : Icrafting Handmade
Saya belum tahu banyak tentang fotografi dan tekniknya, masi banyak belajar, jadi membahasnya secara general dan yang diketahui aja, kalau ada yang ingin menambahkan, berbagi cerita tentang tips trik lain yang dipakai untuk mempercantik foto silakan tulis di kolom kometar ya~
OOT dikit, orang desain bangunan yang terlibat di digital rendering interior, salah satu aspek penting pada setting lighting, soalnya efeknya bisa jauh berbeda, secara visual maupun efek psikologis. Bener kualitas cahaya itu ngefek banget sama hasil foto, keliatan bedanya hasil foto yang cahayanya bagus dan enggak.. Bertebaran cara membuat "studio mini" foto dengan lighting yang disetting sedemikian rupa sehingga ga perlu gelagapan lagi memburu cahaya alami nyesuain cuaca. Mau pagi siang sore malem hayuk kapan aja siap melayani(?) ehm, maksudnya kapan aja fotonya ga bergantung cuaca, cahaya matahari dan ga diburu waktu pastinya. Asik ya..
Kepengen juga bikin studio mini, derita ngandelin cahaya alami yang ga menentu kadarnya, kadang mendung kadang cerah atau paduan keduanya seperti perasaan hati.
Tentang shadow
Tentang shadow
Shadow ada yang memang tepat dan justru membuat kontras yang bagus, ada juga yang mengganggu dan malah merusak suasana. Memakai cahaya alami minusnya ada shadow yang mengganggu. Soalnya cahaya alami dateng dari 1 arah, sering ngebuat shadow, apalagi intensitasnya kalo terlalu kuat shadow juga semakin jelas.
Ngakalin bayangan pakai strerofoam putih, alumunium foil, kain atau kertas putih yang ditaroh disekitar bayangan. Fungsinya mantulin cahaya, lumayan jadi ga terlalu kontras bayangannya. Enaknya punya studio mini, cahaya dateng ga hanya dari 1 arah, nyebar ke seluruh permukaan obyek jadi ngga ada bayangan
Ngakalin bayangan pakai strerofoam putih, alumunium foil, kain atau kertas putih yang ditaroh disekitar bayangan. Fungsinya mantulin cahaya, lumayan jadi ga terlalu kontras bayangannya. Enaknya punya studio mini, cahaya dateng ga hanya dari 1 arah, nyebar ke seluruh permukaan obyek jadi ngga ada bayangan
Background
Sebenernya ada yang namanya background, middleground dan foreground dalam fotografi. Tapi disini bahas background untuk foto produk pada umumnya. Background, alas foto jadi senjata pencipta mood yang berbeda sesuai tema. Makanya ga heran banyak orang yang menawarkan alas foto, salah satu tools yang membantu mewujudkan gambar yang bagus, paling nggak ya ngga bikin mata orang perih. Begitupun siapa yang ga tergiur sama alas foto yang aduhai menawan. Motif kayu rustic, marble elegan, hingga motif-motif yang menyeruak padat, ramai bagai pasar kaget banyak beredar.
Baca juga : Alternatif bahan untuk background/alas foto
Kamera dan tools pendukung
Kamera dan tools mempengaruhi kualitas, walopun ada kata-kata "The man behind the gun", hasil jepretan lensa 5 juta sama lensa 20 juta jelas beda ya.. Tapi berkat kemajuan teknologi, lensa yang terjangkau harganya juga cukup bagus, bahkan smartphone pun ga kalah bagus sama kamera pro. Smartphone temen aja lebih jernih warnanya dan jelas dibanding kameraku.. #curcol. Tools pendukung lain yang membantu kayak tripod, reflektor, diffuser dan software editing foto. Pengen rasanya punya tools-tools itu supaya memudahkan, kapan yaa punya hihi
Dekorasi dan pemanis
Foto dengan background yang polos punya keuntungan fokus ke produk, tapi ga salah juga foto produk yang ada pelengkapnya/penerapannya, misalnya produk alat makan, lebih cantik dan informatif jika ada makanannya juga, supaya fungsinya juga terlihat. Asal jangan terlalu dominan ke makanannya, hilang fokus ntar kirain food photography hahha. Objek utama yang berbau gift bisa ditambahkan pemanis pita-pita atau lainnya yang mendongkrak produk yang ingin ditonjolkan.
 |
| Memanfaatkan hal-hal disekitar untuk pelengkap |
Saya belum tahu banyak tentang fotografi dan tekniknya, masi banyak belajar, jadi membahasnya secara general dan yang diketahui aja, kalau ada yang ingin menambahkan, berbagi cerita tentang tips trik lain yang dipakai untuk mempercantik foto silakan tulis di kolom kometar ya~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar